Makna Di Balik Pesona Batik Solo - El Samara Coworking Space

Dalam artikel kali ini gw akan mengupas mengenai beberapa pesona motif batik Solo. Penasaran gak sih kalian motif mana aja yang mampu membuat tergoda? Nah, buat mengetahui jawabannya engkauharus baca artikel ini hingga selesai ya. Siapa tahu mampu mengobati rasa penasaranmu tentang pesona batik Solo😊. Seperti yang telah kita tahu, batik merupakan warisan budaya yang dimiliki bangsa Indonesia. Indonesia mempunyai keanekaragaman motif batik yg begitu mempesona pada setiap wilayah, salahsatunya merupakan pesona batik Solo. Setiap ukiran motif batik memiliki makna yang mengandung suatu pesan yg ingin disampaikan. Kota Solo terkenal menggunakan produksi khas batiknya, terutama batik tulis. Batik tulis Solo mempunyai karakteristik khas, pewarna yang digunakan buat membatik menggunakan bahan alam, yaitu soga. 

Berikut ini beberapa motif mengenai pesona batik Solo :1. Batik Solo Motif Sidomukti

Sidomukti berasal berdasarkan kata ‘sido’ yang ialah jadi, dan ‘mukti’ yang merupakan makmur, sejahtera, berkecukupan, mulia. Batik motif ini sering digunakan sepasang pengantin Jawa khususnya Solo pada pelaminan, dimaksudkan supaya pada mengarungi hidup baru akan dilimpahi keberkahan, rezeki, bahagia selamanya. Motif ini mendeskripsikan harapan buat kehidupan yg lebih baik pada masa depan, penuh kesejahteraan, selalu jangan lupa Tuhan, hayati dalam kemuliaan.dua. Batik Solo Motif Truntum

‘Truntum” sering dimaknai penuntun. Pada mulanya perempuanJawa khususnya wanita Solo yang sudah sebagai orang tua umumnya menggunakan kain batik motif truntum ini, maksudnya beliau dibutuhkan sebagai penuntun atau panutan bagi anak-anaknya. Lebih khusus lagi dalam prosesi pernikahan Jawa khusunya Solo, orang tua pengantin umumnya memakai motif ini. Motif truntum ini diciptakan Kanjeng Ratu Kencana, yakni Permaisuri dari Sunan Paku Buwana III. Mempunyai makna cinta yg dapat tumbuh balik .tiga. Batik Solo Motif Sawat

Batik menggunakan motif sawat ini asal dari sawat atau sayap. Zaman dulu motif ini dipercaya sakral, hanya digunakan raja & keluarganya. Motif ini acapkali dimaknai dengan burung garuda sebagai tunggangan buat Dewa Wisnu dengan lambang raja atau kekuasaan. Hingga saat ini, motif dari batik sawat ini masih seringkali dipakai pasangan pengantin buat prosesi pernikahan. Filosofi batik sawat diyakini bisa melindungi kehidupan si pemakainya.4. Batik Solo Motif Parang

Batik Parang adalah keliru satu motif batik paling tua pada Indonesia. Kata Parang sendiri berasal menurut ‘pereng’ yaitu lereng. Perengan digambarkan sebuah garis menurun menurut yg tertinggi kepada yg terendah dengan diagonal. Susunan motif S saling menjalin, nir terputus, melambangkan transedental. Bentuk dasar dari huruf S sendiri diambil dari ombak lautan yang menggambarkan semangat tak pernah padam. Motif ini sudah ada dari zaman Keraton Mataram Kartasura, lambang semangat, kokoh laksana batu karang, walau selalu diterjang ombak, permanen berdiri tegak. Motif ini jua bermakan transedental, tidak pernah putus memperbaiki diri dan memperjuangkan kesejahteraan dalam kehidupan.lima. Batik Solo Motif Kawung

Batik Solo motif kawung menciptakan bulatan mirip butir kawung sejenis butir kolang-kaling atau buah kelapa. Motif batik kawung dimaknai sebagai bunga teratai yang memiliki 4 lbr daun bunga merekah. Bunga teratai bagi orang Jawa, acapkali diartikan kesucian atau umur panjang. Di masa lalu, batik dengan motif kawung hanya bisa digunakan kalangan kerajaan. Memakai batik bermotif kawung mampu mencerminkan kepribadian seseorang pemimpin yg sanggup menjaga hati,  mampu mengendalikan hawa nafsu sendiri.6. Batik Solo Motif Satrio Manah

Motif satrio manah ini biasa dipakai sang wali pengantin laki-lakidalam saat prosesi lamaran atau meminang calon pengantin perempuan. Makna menurut motif batik ini merupakan agar lamaran diterima oleh pihak calon pengantin perempuanbersama keluarganya.7. Batik Solo Motif Semen Rante

Batik motif semen rante atau rantai melambangkan cinta, umumnya digunakan perempuanpada prosesi lamaran. Artinya bahwa sejak dipinang sampai selamanya hati perempuanyang menggunakan batik ini selalu terikat pada pria yg akan menikahinya. Kata semen diambil berdasarkan istilah semai, adalah supaya cinta di antara sepasang kekasih ini selalu bersemi. Secara keseluruhan batik motif semen rante menyiratkan sebuah ikatan yang kokoh. Ornamen motif semen terdiri berdasarkan tiga bagian, pertama ornamen berhubungan dengan daratan, misalnya tumbuh-tumbuhan atau hewan berkaki empat. Kedua, ornamen herbi udara, seperti garuda, burung dan mega mendung. Ketiga, ornamen berhubungan dengan laut atau air, misalnya ular, ikan & katak. Motif ini herbi paham triloka atau tribawana, ajaran mengenai adanya 3 dunia, global tengah tempat insan hidup, dunia atas tempat para dewa dan para kudus, dan dunia bawah loka orang yg jalan hidupnya nir sahih atau dipenuhi angkara murka .

Related

batik 5675833470257360606

Posting Komentar

emo-but-icon

Follow Us

Hot in week

Recent

Comments

Side Ads

Text Widget

Connect Us

item